Luka bakar dalam istilah medis disebut combustio. luka bakar biasanya disebabkan oleh sengatan listrik, terkena air panas, terbakar api, terkena bahan kimia dan lain lain. Luka bakar dapat menyebabkan peningkatan permeabilitas pembuluh darah di tubuh kita sehingga cairan tubuh berua air, natrium, klorida dan protein tubuh akan keluar dari dalam sel yang berupa benjolan yang ada airnya atau yang disebut dengan edema. Benjolan yang berisi air ini bila terkelupas luka bakar akan terasa sangat pedih. Sebenarnya kita dapat mencegah luka bakar melepuh hanya dengan air, mari kita coba tips di bawah ini untuk mengatasi luka bakar agar tidak melepuh.
Cara Agar luka bakar tidak melepuh :
- Setelah kita terkena sengatan api entah kena knalpot atau tersiram air panas, bagian yang tersengat segeralah disiram dengan air mengalir bisa di kran, padasan, direndam disungai yang airnya bersih atau berendam dilaut kurang lebih sekitar 15menit. karena bila tidak cepat cepat disiram dengan air mengalir kulit yang terkena sengatan akan melepuh.
- bagian luka bakar di kompres dengan kasa steril yang dibasahi dengan cairan nacl 0,9%, bila tidak ada cairan nacl dapat mengganti cairan tersebut dengan air garam. tindakan ini dilakukan agar luka tidak melepuh dan kandungan garam dapat mencegah infeksi pada luka bakar.
- bila luka bakar terlanjur melepuh segeralah konsultasikan dengan dokter terdekat agar cepat mendapatkan perawatan dan mencegah timbulnya komplikasi.
Cara merawat luka bakar sangat mudah kan. jangan meremehkan luka bakar karena dapat menimbulkan komplikasi yang serius seperti infeksi pada luka dan yang paling parah bisa terkena tetanus, agar luka tidak infeksi alangkah baiknya kita membersihkan luka dengan cairan disinfektan bisa dengan air garam, betadin dll. Luka bakar juga menyebabkan dehidrasi yang sangat mengancam organ vital ginjal, jantung dll. Kita dapat mengatasi dehidrasi dengan minum air yang banyak atau minum air kelapa untuk menggantikan cairan tubuh dan mencegah dehidrasi.